Energi Surya adalah energi yang
diperoleh
dengan mengubah energi panas surya (matahari) melalui peralatan tertentu
menjadi sumber daya dalam bentuk lain. Energi surya menjadi salah satu sumber
pembangkit daya selain air, uap, angin, biogas, batu bara, dan minyak bumi.
Energi surya telah banyak
diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Beberapa diantara aplikasi tersebut
antara lain:
- pencahayaan bertenaga surya;
- pemanasan bertenaga surya, untuk memanaskan air, memanaskan dan mendinginkan ruangan;
- desalinisasi dan desinfektisasi.
Terdapat dua jenis teknologi yang
dapat digunakan dalam pemanafaatan energi surya, yaitu:
- Teknologi PhotovoltaicPhotovoltaic adalah adalah suatu teknologi atau sistem mengenai penggunaan energi matahari dengan cara mengubah energi cahaya matahari menjadi energi listrik. Sistem photovoltaic bekerja dengan prinsip efek photovoltaic. Efek photovoltaic pertama kali ditemukan oleh Henri Becquerel pada tahun 1839. Efek photovoltaic adalah fenomen dimana suatu sel photovoltaic dapat menyerap energi cahaya dan merubahnya menjadi energi listrik. Efek photovoltaic didefinisikan sebagai suatu fenomena munculnya tegangan listrik akibat kontak dua elektroda yang dihubungkan dengan sistem padatan atau cairan saat disimpan di bawah energi cahaya.Energi matahari terdiri dari biasan foton-foton yang memiliki tingkat energi yang berbeda-beda. Perbedaan tingkat energi dari foton cahaya inilah yang akan menentukan panjang gelombang dari spektrum cahaya. Ketika foton mengenai permukaan suatu sel photovoltaic, maka foton tersebut dapat dibiaskan, diserap, ataupun diteruskan menembus sel photovoltaic. Foton yang terserap oleh sel photovoltaic inilah yang akan memicu timbulnya energi listrik.
Sel photovoltaic adalah suatu perangkat yang mengkonversi energi radiasi matahari menjadi energi listrik. Sistem sel photovoltaic pada dasarnya terdiri dari pn junction atau ikatan antara sisi positif dan negatif di dalam sebuah sistem semikonduktor. Sel photovoltaic juga dikenal dengan nama solar cell atau sel surya. Namun perbedaannya terletak pada sumber cahaya yang digunakan. Pada sel photovoltaic sumber cahaya lebih umum dan tidak disebutkan secara jelas. Sedangkan pada sel surya energi cahaya berasal dari radiasi sinar matahari. - Teknologi Non-photovoltaicTidak seperti teknologi photovoltaic yang menggunakan material semikonduktor, salah satu teknologi non-photovoltaic adalah dengan menggunakan cermin untuk mengkonversi energi surya menjadi energi lainnya. Cermin digunakan untuk memfokuskan cahaya matahari yang dapat digunakan untuk memasak ataupun merebus air.
dari berbagai sumber
No comments :
Post a Comment