Voltmeter adalah alat yang digunakan untuk
mengukur tegangan listrik sedangkan amperemeter digunakan untuk mengukur arus
listrik. Terdapat dua macam voltmeter dan amperemeter, yaitu yang analog dan
digital. Sistem analog menggunakan petunjuk jarum yang kemudian angkanya akan
dibagi dengan skala terbesar dan dikalikan dengan skala yang digunakan.
Sedangkan sistem digital ditunjukkan dengan tampilan LCD yang langsung
menunjukkan nilai tegangan atau pun arus. Supaya dapat melakukan pengukuran,
voltmeter disusun secara paralel sedangkan amperemeter disusun secara seri
dengan rangkaian.
Virtual Instrument yang terdapat pada ISIS
Proteus salah satunya adalah voltmeter dan amperemeter. Terdapat DC Voltmeter,
DC Ammeter, AC Voltmeter, dan AC Ammeter. Sebagai contoh saya gunakan rangkaian hambatan seri yang akan diukur tegangan dan arusnya di satu titik. Berikut
langkah-langkah untuk menggunakan voltmeter dan amperemeter di ISIS Proteus.
- Buka program ISIS Proteus.
- Gambarlah rangkaian seperti berikut
- Untuk mengatur skala pengukuran, klik
kanan pada voltmeter atau ampermeter, kemudian pilih Edit properties, sehingga
akan muncul kotak dialog sebagai berikut:
- Pilih Display Range ke miliamps sehingga pengukuran arus akan ditampilkan dalam satuan miliamperemeter (mA).
- Simulasikan rangkaian dengan meng-klik
tombol play, hasilnya adalah sebagai berikut:
Coba anda hitung dengan hukum Ohm, apakah hasilnya seperti ditunjukkan pada hasil simulasi?
Yang butuh filenya silahkan download di sini.
No comments :
Post a Comment